Cara Mendapatkan Beasiswa Kuliah di Korea Selatan

 

Bisa kuliah ke Korea Selatan merupakan hal yang menyenangkan
dan pastinya akan menjadi pengalaman berharga. Selain itu, bisa merasakan Pendidikan
di luar negeri. Tapi bagaimana cara mendapatkan beasiswa kuliah di Korea Selatan?

Beasiswa adalah salah satu jalan agar bisa melanjutkan studi
hingga ke luar negeri tanpa perlu memikirkan mahalnya biaya kuliah. Tinggal kamu
lebih berminat untuk kuliah kemana? Eropa? Asia?

Banyaknya peminat beasiswa kuliah di Eropa memang semakin
meningkat. Namun fenomena peminat untuk kuliah di Asia, seperti Jepang, China,
dan Korea Selatan tidak sebanyak peminat beasiswa Eropa. Minat itu pun didukung
karena kini ketiga negara tersebut telah sangat maju, baik dari segi kehidupan
maupun teknologi.

 

Cara Mendapatkan Beasiswa Kuliah di Korea Selatan Dengan
Mudah

• Mendaftar melalui seleksi
  Kedubes Korea Selatan

Melalui cara ini, kamu bisa
memilih maksimal 3 Universitas yang diinginkan, dan Kedubes sendiri yang akan
mengirimkan aplikasi pendaftaran kamu ke masing-masing universitasnya. Jika
kamu lolos maka tahap seleksi berikutnya adalah wawancara dan tes kesehatan
yang langsung dilakukan di kantor Kedubes Korea Selatan.

• Melalui program KGSP
  (Korean Government Scholarship Program)

Jika ingin kuliah gratis dengan cara mendapatkan beasiswa kuliah di Korea,
kamu bisa mengikuti program beasiswa ini. Untuk info lebih lengkapnya kamu bisa
lansung mengunjungi website resminya http://www.niied.go.kr . Tidak hanya ke
Korea, KGSP juga memberikan bantuan dana beasiswa ke negara Jepang.

• Mendaftar melalui
  program beasiswa dari universitasnya langsung

Universitas-universitas di Korea
masing-masing memiliki program beasiswa yang memang dikhuskan untuk para calon
mahasiswa asing. Seperti Beasiswa Ewha Womans University
(http://www.ewha.ac.kr) dan Beasiswa KAIST (Korean Advanced Institute of
Science and Technology) (http://www.kaist.edu). Cara mendapatkan beasiswa kuliah di Korea ini biasanya lebih cepat
diproses daripada program beasiswa dari pemerintah.

• Mengikuti volunteering program

Kamu tidak bisa langsung kuliah
ke Korea sih melalui program ini, karena ini adalah program untuk relawan di
bidang pendidikan. Tapi, sertifikat yang kamu dapatkan dari program ini akan
sangat berguna untuk memudahkan kamu mendapatkan beasiswa kuliah bahkan bekerja
ke Korea selatan.

AIESEC (Association
internationale des étudiants en sciences économiques et commerciales) adalah
salah satu organisasi relawan terkenal di Indonesia, ini dia website resmi
untuk informasi lengkapnya http://aiesec.or.id/.

• Mendaftar langsung
  melalui website resmi universitas

Jika kamu ingin cara mendapatkan beasiswa kuliah di Korea yang lebih
cepat lagi, bisa langsung mendaftar ke Universitas Korea Selatan impian kamu.
Tinggal kunjungi website resminya dan ikuti segala persyaratannya. Tenang saja
kamu tidak langsung di wawancarai menggunakan bahasa Korea, tapi menggunakan
bahasa Inggris.

• Mulai belajar Bahasa
  Korea

Jika kamu memang sudah
memantapkan hati untuk melanjutkan pendidikan ke Korea maka kamu juga harus
sudah mempersiapkan diri dengan bahasanya. Dan jangan lupa untuk lebih mengasah
bahasa inggris kamu juga. Karena untuk mahasiswa asing di Korea Selatan wajib
menggunakan bahasa Inggris dan Korea sebagai bahasa pengantarnya.

 

Cara Mendapatkan Beasiswa Kuliah di Korea, Ini Daftar
Beasiswa yang Perlu Kamu Tahu!

• Beasiswa dari
  Pemerintah

Beasiswa dari Pemerintah Indonesia
ini disalurkan melalui kementerian keuangan dengan program LPDP. Kamu bisa
kunjungi laman website resminya untuk mendapatkan informasi terupdate karena
LPDP menetapkan aturan yang berbeda setiap tahunnya, yaitu di https://www.lpdp.kemenkeu.go.id/.  

• Beasiswa dari
  Pemerintah/Yayasan/Perusahaan/Institusi Korea

Pemerintah Korea Selatan juga
menawarkan beasiswa untuk para pelajar internasional dari belahan negara,
termasuk Indonesia. Program beasiswa tersebut yaitu Korean Government
Scholarship Program (KGSP).

Calon mahasiswa yang mendapatkan
beasiswa KGSP diwajibkan untuk mengikuti kursus bahasa Korea selama satu tahun
di kampus mereka. Namun, jika kamu sudah mencapai skor TOPIK level 5, maka
tidak perlu lagi mengikuti kursus bahasa.

Fasilitas yang diberikan untuk
penerima beasiswa KGSP:

ü 
Tiket PP ke Korea

ü 
Biaya Kuliah FULL

ü 
Biaya akomodasi 200,000 Won

ü 
Biaya hidup/bulan mahasiswa S1 800,000 Won,
mahasiswa S2 900,000 Won

ü 
Biaya pengobatan 20,000 Won/bulan

ü 
Biaya kursus bahasa 800,000 Won per 4 bulan

ü 
Penghargaan tambahan 100,000 Won untuk mahasiswa
yang berprestasi bagus dalam bahasa Korea (meraih skor TOPIK level 5)

ü 
Bantuan Riset 210,000 – 240,000 Won per semester

ü 
Biaya perkuliahan/disertasi 500,000 – 800,000
Won.

Pengumuman pendaftaran beasiswa
untuk jenjang S1 akan dibuka pada bulan September. Berikut persyaratan untuk
mendaftar beasiswa KGSP:

ü 
Bukan warga negara Korea

ü 
Sehat fisik dan mental

ü 
Usia tidak melebihi 25 tahun untuk beasiswa S1,
dan tidak melebihi 40 tahun untuk beasiswa S2

ü 
Telah menyelesaikan pendidikan menengah atas
dengan baik (untuk pendaftar program S1)

ü 
Memiliki gelar Bachelor/S1 atau Master/S2 (untuk
pendaftar program S2)

ü 
Tidak pernah mendaftar ke universitas di Korea
sebelumnya

ü 
Penerima KGSP sebelumnya dapat mendaftar kembali
(hanya sebanyak 1 kali) jika telah mencapai skor TOPIK level 4, atau telah
menerima surat rekomendasi dari Kedutaan Korea

ü 
GPA 80% ke atas dari pendidikan sebelumnya.

• Beasiswa dari
  Universitas di Korea Selatan

Sejumlah universitas ternama di
Korea Selatan juga menyelenggarakan program beasiswa untuk mahasiswa
internasional yang berada di bawah naungan Research Assistant Scholarship.

Calon mahasiswa dari berbagai
negara yang ingin mendaftar program beasiswa tersebut nantinya akan mendapatkan
potongan tuition fee sebesar 30% hingga 100%.

• Beasiswa dari Sumber
  lainnya

ASEAN University Network (AUN)
juga membuka sejumlah program beasiswa kuliah di Korea yaitu ASEAN Millennium
Leaders College Student Exchange Programme. Peserta yang diterima akan menempuh
pendidikan di Daejeon University.

Selain itu, AUN juga
menyelenggarakan beasiswa untuk jenjang S2 di Chulalongkorn University and
Seoul National University. Program beasiswa yaitu Master of Arts Programme in
Korean Studies.

 

Cerita Cara Mendapatkan Beasiswa Kuliah di Korea Selatan

Berikut ini cerita inspiratif dari seseorang bagaimana cara mendapatkan beasiswa kuliah di Korea hingga berhasil dua kali. Pengalaman ini dishare oleh pemilik website
www.steemit.com. Saya sengaja tidak
mengedit atau mereview cerita tersebut agar menjadi cerita pengalaman yang
murni untuk kamu yang sedang berminat dan berjuang bagaimana cara mendapatkan beasiswa
kuliah di Korea Selatan. Simak ceritanya berikut ini :

Beasiswa itu ada banyak sumber, tapi aku cuma bisa bahas 3
sumber aja. Pertama bisa dari pemerintah negara asal Indonesia, seperti LPDP,
atau Ristek. Kedua dari pemerintah Korea yaitu GKS atau KGSP (Korean Government
Scholarship Program). Dan yang ketiga bisa di dapat dari Universitas yang
dituju dengan menjadi research assistant. Nah kebetulan dua kali saya lulus,
keduanya saya menggunakan beasiswa research assistant.

Kalau untuk LPDP, mungkin bisa dilihat langsung di website
LPDP, karena mungkin saja steemians tertarik ke negara lain 😀

Kalau untuk KGSP itu full support dari biaya pembuatan visa,
tiket pesawat, dana kedatangan, uang kuliah(tuition fee), biaya hidup selama
disana (living expanses), uang beli buku, experiment,dll.

Cara mendaftarnya juga ada 2 cara, yaitu mengirimkan berkas
ke panitia KGSP dengan memilih 3 universitas yang ingin dituju di Korea atau
mengirimkan berkas ke universitasnya langsung ke panitia KGSP yang berada di
universitas tersebut.

Kalau yang ketiga, beasiswa research assistant. Ini beasiswa
yang saya dan mostly teman-teman saya dari berbagai negara dapatkan.

Pertama kita harus meyakinkan diri dulu dengan jurusan yang
kita pengen ambil. Setelah itu coba dan kumpulkan data-data Professor yang
sesuai dengan minat kita. Caranya pertama bisa googling top university in
Korea, nanti akan ketemu list top 100 universitas negeri dan swasta di Korea.
Tinggal kunjungi websitenya. Cari link department yang dituju (misalkan :
engineering), kemudian akan muncul jurusan-jurusan yang terdaftar di
universitas tersebut. Kemudian cari website lab yang sesuai dengan minat kita.
Catat email dan nomor telepon kantor professor tersebut.

Sebelumnya siapkan seluruh berkas-berkas kita ke format
english seperti Ijazah, Transkrip, TOEIC/TOEFL/IELTS, Curriculum Vitae dan
Study Plan. Untuk TOEFL harus IBT/PBT/CBT ya karena ITP tidak diterima. Untuk
score tergantung dari persyaratan universitas masing-masing.

Nah berkas sudah beres, sekarang kita kirim email ke
professor dengan subject “PROSPECTIVE STUDENT” (supaya dibaca sama si
Prof). Prospective nya dijelaskan ya apakah Master atau PhD atau combined. Isi
email sebagus-bagusnya, perkenalkan diri, ipk jangan lupa, kalau punya paper
terbitan di S1 silahkan lampirkan, kemudian katakan kalau kita sudah membaca
paper-paper professor tersebut dan kita tertarik untuk bergabung sebagai
mahasiswa professor tersebut. Tapi harus jujur sudah membacanya ya.. karena
semua itu akan dipertanggungjawabkan di lab nanti. Kalau belum, persiapkan diri
untuk membaca dan memahaminya 🙂 nah jangan lupa lampirkan berkas-berkas yang
sudah dipersiapkan tadi.

Tunggu balasan professor maksimal 2 hari. Email kita itu
pasti dibaca beliau kalau beliau tidak sibuk. Nah kalau lebih dari 2 hari
beliau tidak menjawab email, telpon professor tersebut. Bilang gini,
“Hello Professor, I am Fitria Wulandari, I’m interested to join with your
lab as PhD student. I sent to your email all of my documents. So could you
please check my email, Professor?” Atau cara kamu deh gimana penyampaiannya
yang sopan. Nah kalau professornya memang lagi butuh student, dia bakalan
bilang “ok, I will check” atau bisa juga “Oh I couldn’t see your
email. Could you send to me again?” Biasa kalau udah begitu berita bagus
buat kamu. Karena kalau dia tertarik dengan cv dan email kamu, dia akan
mengadakan interview by skype. Tinggal kamu persiapkan diri kamu aja untuk
interview.

Itu kalau diterima, kalau dia tidak butuh student bagaimana?
Yaudh cari lagi. Kan tadi udah buat list data-data professor. Banyak kesempatan
kok. Hehehe

Setelah itu, jangan lupa untuk tanyakan ke professor tentang
tuition fee dan sallary menjadi student di lab beliau. Udah kalau sudah gitu
sudah aman, tinggal apply berkas ke universitasnya aja dan tunggu
informasi-informasi selanjutnya dari email.

Aku recommend Korea banget ke teman-teman yang pengen kuliah
keluar. Karena disana kita bisa aktif terbit paper, ikut conference, sama
disiplin diri. Tapi ya memang harus benar-benar kuat mental sih. Karena yang
kalian lihat di drama ngga sama dengan apa yang kalian lihat di lapangan hehehe

Yang pasti intinya kemanapun tujuan kuliah kamu, semoga
dapat berguna tidak hanya untuk diri sendiri tapi juga untuk orang banyak 🙂

 

Bagaimana menurut kamu setelah baca cerita inspiratif di
atas? Jadi tambah semangat buat daftar beasiswa ke Korea nih kayaknya. Yang
penting selalu update informasi dari penyedia beasiswa tentang bagaimana cara
mendapatkan beasiswa kuliah di Korea ya, dan jangan mudah putus asa.

 

Referensi :

https://steemit.com/beasiswa/@computergeek/bagaimana-sih-cara-mendapatkan-beasiswa-ke-korea

https://www.cermati.com/artikel/cara-sukses-bisa-kuliah-ke-korea-selatan

https://pintek.id/blog/beasiswa-kuliah-di-korea/