Di sekiling kita sebenarnya banyak ditemukan cerita
inspirasi non fiksi. Apa perbedaannya dengan cerita fiksi? Perbedaannya yaitu
pada cerita non fiksi berdasarkan pada fakta atau pengalaman seseorang, sedangkan
fiksi lebih mengajak pembaca untuk berimajinasi.
Pengertian cerita non fiksi sendiri yaitu sebuah cerita yang
sangat informatif, yang tidak hanya disusun berdasarkan fiktif belaka.
Perbedaan cerita fiksi dan non fiksi cukup banyak, yaitu dari
segi struktur, unsur, ciri, gaya bahasa, dan masih banyak lagi.
Ciri-ciri Cerita Inspirasi Non Fiksi
Dalam membuat cerita fiksi atau non fiksi harus memiliki
alur dan aturan yang jelas. Tujuannya agar para pembaca bisa menangkap dan menjabarkan
dengan jelas apa maksud dari isi cerita tersebut. Berikut ini ciri-ciri dari
cerita non fiksi, yaitu sebagai berikut :
- Menggunakan Bahasa Baku
Penggunaan bahasa baku merupakan salah satu
kaidah yang biasa ada di buku-buku non fiksi. Memang cara penyampaiannya akan
terkesan kaku dan formal sehingga tidak bisa menambahkan kata-kata yang tidak
termasuk dalam topik.
Namun seiring berkembangnya dunia
kepenulisan, mulai muncul media digital, seperti blog, sosial media, membuat cerita
non fiksi juga sering disampaikan dengan bahasa sehari-hari atau tidak baku.
Hal ini bertujuan untuk membuat para pembaca nyaman dan tidak cepat bosan saat
membaca cerita non fiksi.
- Menggunakan Bahasa Formal
Meski kebanyakan ditulis dengan bahasa
formal, tetapi tetap santai saat dibaca. Hal ini bertujuan agar para pembaca
tetap menikmati alur cerita.
- Tidak banyak menggunakan kata-kata asing
Hal ini mungkin seringkali tidak disadari
oleh banyak orang, baik saat sedang membaca cerita non fiksi maupun menulis
cerita non fiksi tersebut. Coba perhatikan kembali dengan jelas semua bahasa
yang digunakan cerita inspirasi non fiksi.
Contoh
Cerita Inspirasi Non Fiksi
Berikut ini adalah contoh dari cerita non fiksi yang
inspiratif dari perjalanan hidup Bob Sadino. Contoh cerita ini bisa digolongkan
dalam cerita biografi juga karena menuliskan cerita hidup Bob Sadino.
Perjalanan Sukses Bob Sadino
Pemilik nama asli Bambang Mustari Sadino ini lahir di
Tanjung Karang, Bandar Lampung pada 9 Maret 1933. Ia lahir dari keluarga serba
kecukupan sebagai anak bungsu dari lima bersaudara. Orang tuanya meninggal pada
saat ia masih berusia 19 tahun.Latar belakang Pendidikan Bob Sadino dari SD hingga SMA
adalah SD di D.I. Yogyakarta 1947. SMP, Jakarta 1950. SMA, Jakarta 1953. Bob
Sadino tidak kuliah tapi beliau sukses menjadi pengusaha.Ia dipercaya oleh keluarganya untuk mewarisi seluruh
harta dari kedua orang tuanya. Alasan karena merupakan anak bungsu dan
saudara-saudaranya dinilai memiliki kehidupan yang mapan.Bob Sadino memanfaatkan setengah dari harta warisannya
untuk pergi dan tinggal di Belanda selama kurang lebih 9 tahun. Di sana, ia
bekerja di Djakarta Lylod di Kota Amsterdam. Tidak hanya bekerja, ia juga
bertemu dengan seorang wanita Indonesia bernama Soelami Soejoed yang akhirnya
ia nikahi.Pada tahun 1967, Bob sadino dan istrinya kembali ke
Indonesia. Dari Belanda ke Indonesia, ia membawa dua mobil Mercedes buatan
tahun 1960-an. Ia menjual satu unit mobil miliknya untuk membeli sebidang tanah
di Kemang, Jakarta Selatan.Tinggal di Indonesia, Bob Sadino bekerja sebagai
karyawan di PT.Unilever Indonesia. Suatu hari, ia memiliki keinginan untuk
bekerja secara mandiri. Kemudian ia memutuskan untuk keluar dari pekerjaannya.
Ia memanfaatkan satu mobil miliknya dengan menyewakan mobil Mercedesnya
sekaligus menjadi sopirnya.Namun, usahanya tidak berjalan dengan lancar. Usaha
menyewakan mobil dapat dikatakan gagal. Karena mobil Mercedes yang ia sewakan
mengalami kecelakaan dan mengalami kerusakan parah. Bob Sadino tidak bisa
memperbaiki mobilnya karena biaya perbaikan yang sangat mahal.Akhirnya ia memutuskan untuk bekerja sebagai kuli
bangunan dengan upah harian yang saat itu hanya Rp.100,00, Ia pun sempat
mengalami depresi akibat tekanan hidup yang dialaminya.Hingga suatu hari ada seorang sahabat Bob Sadino yang
memberikan saran untuk beternak dan berbisnis telur ayam negeri karena pada
saat itu telur ayam negeri masih jarang di pasaran.Melihat peluang yang ada, Bob menangkapnya dan itulah
yang harus dilakukan. Akhirnya, ia menggeluti bisnisnya. Bersama istrinya, ia
mulai berjualan telur ayam negeri. Ia tawarkan dari pintu ke pintu kepada orang
asing yang tinggal di daerah Kemang.Pada saat itu, keberadaan ayam negeri beserta telurnya
masih belum popular di Indonesia. Akhirnya, barang dagangannya hanya dibeli
oleh ekspatriat-ekspatriat yang tinggal di daerah Kemang serta beberapa orang
Indonesia yang pernah tinggal di luar negeri. Bob Sadino bersama istrinya
menjual hanya beberapa kilogram telur per harinya.Karena memiliki pengalaman hidup di Eropa dan juga fasih
dalam berbahasa Inggris membuat Bob tidak kesulitan saat berinteraksi dengan
orang asing yang tinggal di daerah Kemang.Dengan berkembangnya waktu, telur ayam negeri mulai
dikenal masyarakat luas sehingga bisnisnya semakin berkembang. Kemudian, ia melanjutkan
usahanya dengan berjualan daging ayam.Suatu ketika Bob Sadino berpikir, jika seekor ayam bisa
mencari makanannya sendiri untuk menyambung hidup, apalagi seorang manusia.
Manusia yang dibekali akal budi seharusnya tidak boleh kalah dengan seekor ayam
yang tidak memiliki akal.Dari pemikiran inilah yang membuatnya menjadi pengusaha
hebat. Ia selalu berjuang tidak pantang menyerah sehingga menuntunnya menjadi
seorang pengusaha yang sukses di Indonesia.Mendirikan Perusahaan
Pada tahun 1970, Bob sadino mendirikan sebuah perusahaan
yang diberi nama Kem Chicks. Kem Chicks adalah supermarket yang menyediakan
beragam produk pangan impor untuk masyarakat Jakarta. Seiring dengan
berjalannya waktu, Bob Sadino melihat bahwa permintaan akan daging sosis semakin
meningkat.Maka pada tahun 1975, ia kembali mendirikan perusahaan
yang bernama Kem Food, yang merupakan pelopor industri daging olahan di
Indonesia. Kem Food memproduksi berbagai jenis daging olahan seperti Sosis, Burger,
dan Baso.Selain mengenalkan ayam negeri, Bob Sadino merupakan
orang pertama yang menggunakan perladangan sayuran sistem hidroponik di
Indonesia. Kem Fams, merupakan sebuah ladang sayur yang didirikan oleh Bod
Sadino dengan sistem hidroponik.Perjalanan yang tidak singkat dari kesuksesan Bob Sadino. Karena
keberhasilannya membuat dirinya menjadi motivator para pengusaha, khususnya di
Indonesia.Beliau pun wafat pada tahun 2015 di Jakarta. Namun nasihat-nasihat
tentang bisnis masih kita gaungkan hingga saat ini.
Itulah contoh cerita inspirasi berdasarkan pengalaman jatuh bangun kehidupan
seorang Bob Sadino hingga menjadi pengusaha sukses. Sebuah cerita inspiratif
biasanya mengandung pesan moral di dalamnya. Seperti cerita Bob Sadino tersebut
mengajarkan kepada kita bahwa untuk menjadi sukses tidak bisa melalui jalur
instan, ada perjuangan, kerja keras, dan doa.
Cerita Inspirasi Non Fiksi Tentang Olahraga
Contoh lainnya untuk cerita inspiratif selain biografi
seseorang adalah cerita non fiksi olahraga. Biasanya cerita di dalamnya juga dikombinasikan
dengan sejarah.
·
My Bike Brings Me To Future bisa jadi salah satu bacaan tentang buku non fiksi.
Apalagi di zaman seperti sekarang ini punya hobi bermanfaat menjadi sebuah
keuntungan tersendiri. Anda bisa belajar dari ahlinya langsung.
·
Pemenang diatas Pemenang juga bisa dijadikan referensi bacaan berfaedah di kala
waktu sedang senggang. Dari sini Anda bisa belajar mengenai banyak hal seperti
mengontrol ambisi, cara mengerti kebutuhan olahraga yang baik setiap harinya,
dan masih banyak lagi.
·
Selain itu adapun buku perkembangan olahraga sepak bola yang bisa Anda
jadikan bacaan selanjutnya. Dari sini Anda bisa mengerti tentang sejarah dari
adanya olahraga paling populer di dunia. Selain itu juga bisa menambah wawasan
tentang berbagai trik bermain bola.
·
Olahraga jalan kaki dan
kesehatan adalah referensi selanjutnya.
Tak banyak buku non fiksi olahraga mampu mengolah sebuah pembahasan berat
menjadi ringan, namun Anda bisa mendapatkan salah satunya adalah dari buku satu
ini. Harganya juga ramah di kantong.
Cerita inspirasi non fiksi sebaiknya berisi cerita yang
benar-benar membuat kita terinspirasi dan termotivasi. Sehingga mampu
membangkitkan kepercayaan diri untuk dapat mewujudkan tujuan hidup kita.
Sumber Cerita :
https://paket-wisatabromo.com/menulis-teks-cerita-inspiratif-yang-efektif-dan-contohnya
https://www.gramedia.com/literasi/contoh-cerita-non-fiksi/#Contoh_Cerita_Non_Fiksi