Kisah hidup seseorang
yang sukses bisa dijadikan contoh pengusaha inspiratif dengan berbagai kisah
jatuh bangunnya dalam membangun kerajaan bisnisnya. Menjadi pengusaha sukses
dibidangnya adalah impian banyak orang. Diperlukan perjuangan panjang nan
melelahkan serta semangat pantang menyerah untuk menjadi seorang pengusaha sukses.
Di Indonesia banyak contoh
pengusaha inspiratif yang sukses dalam bidang-bidang tertentu. Dalam beberapa kisahnya
diketahui bahwa perjuangan mereka dalam membangun bisnisnya tidak dilalui
dengan cara instan, melainkan dimulai dari nol.
Banyak yang harus
dihadapi orang-orang sukses sebelumnya. Ada yang bangkrut kemudian bangkit kembali
dalam membangun bisnisnya hingga mencapai kesuksesan. Sehingga menjadi kisah
inspiratif bagi banyak orang.
Berikut ini beberapa contoh
pengusaha inspiratif yang bisa kamu baca !
Contoh Pengusaha
Inspiratif yang Berjuang dari Nol
- Eka
Tjipta Widjaja
Sebelum sukses menjadi
seorang pengusaha terkaya, ia pernah berjualan permen. Eka Tjipta Widjaja
dikenal sebagai pendiri perusahaan grup Sinarmas. Perusahaan ini bergerak di
berbagai sektor, mulai dari Agribisnis, Keuangan, Makanan, Infrastruktur,
Telekomunikasi, dan Energi hingga Kesehatan dan Pendidikan.
Sejarah Sinarmas tidak
terlepas dari kisah jatuh bangun Eka Tjipita Widjaja dalam membangun bisnisnya
tersebut. Ia lahir dari keluarga amat miskin. Merantau dari China ke Makassar
pada tahun 1932 dengan bekal 150 dollar hasil berhutang ke rentenir.
Sejak kecil ia terpaksa
berhenti sekolah demi membayar utang keluarga. Mulai dari berjualan permen,
biskuit, berjualan kopi hingga berjualan kopra dilakoninya. Ketika usahanya
sedang tumbuh ia diuji dengan dagangannya dijarah oleh pemberontak Permesta. Ia
bangkut. Tak lama kemudian ia bangkit kembali.
Walaupun hanya lulusan SD
tak menyurutkan niatnya untuk usaha. Ia kembali berjualan permen hingga gula.
Hasil berjualan ia kumpulkan untuk modal membuka usaha baru.
Eka Tjipta Widjaja
kemudian membeli perkebunan kelapa sawit di Riau dan mendirikan perusahaan
Sinarmas. Dari sinilah usahanya terus berkembang.
Ia memperluas usahanya ke
sektor perbankan, kertas, hingga properti melalui bendera Sinarmas Grup. Kini
grup Sinarmas dikenal sebagai salah satu perusahaan terbesar di Indonesia
dengan usaha yang menggurita di berbagai sektor.
Eka Tjipta Widjaja
sendiri kini dikenal sebagai salah satu pengusaha terkaya di Indonesia. Setiap
tahun, ia langganan masuk dalam jajaran daftar orang terkaya di Indonesia. Pada
tahun 2018, Majalah Globe Asia menaksir kekayaan Eka Tjipta Widjaja sekitar
195.7 triliun Rupiah.
- Rusdi
Kirana
Sebelum sukses sebagai
pengusaha maskapai penerbangan, Rusdi Kirana dulunya dikenal berprofesi sebagai
calo tiket. Kini ia dikenal sebagai salah satu orang terkaya di Indonesia
bersama dengan saudaranya Kusnan Kirana. Kusnan dan Rusdi Kirana dikenal sebagai
pendiri Lion Air, salah satu maskapai penerbangan terbesar di Indonesia.
Sebelum bergelut di
bisnis penerbangan, Rusdi Kirana bekerja sebagai sales mesin ketik merk Brother.
Tak lama kemudian, ia berhenti dari pekerjaannya sebagai sales. Bersama dengan
saudaranya, Kusnan Kirana, ia mendirikan biro perjalanan bernama Lion Tour.
Saat itu, Kusnan dan
Rusdi Kirana dikenal orang-orang sebagai seorang calo tiket. Setelah
bertahun-tahun bergelut dalam bisnis agen tiket perjalanan, ia kemudian
mengajak para pedagang di pasar Glodok untuk mengumpulkan modal usaha
mendirikan sebuah maskapai penerbangan. Hal ini juga didasari pada regulasi
pemerintah yang mempermudah industri penerbangan.
Berbekal modal 80 milyar,
Kusnan dan Rusdi Kirana mendirikan Mentari Lion Airlines pada tahun 1999. Modal
itu juga dipakai untuk mendirikan kantor disebuah ruko kawasan Harmoni, Jakarta
dan juga menyewa sebuah pesawat Boeing 737-200 yang terbang perdana dari
Jakarta ke Pontianak.
Penerbangan Murah
atau Low Cost Carrier adalah salah satu strategi bisnis yang dianut
oleh Rusdi Kirana dan saudaranya. Walaupun awal-awal perusahaannya berdiri
banyak menemui kesulitan karena orang belum percaya, namun lambat laun
perusahaannya berkembang cepat.
Berbondong-bondong
masyarakat menggunakan maskapainya karena harga tiket yang ditawarkan cukup
murah dibanding maskapai lainnya sesuai prinsip Low Cost Carrier dan semboyan
perusahaannya We Make People Fly.
Hingga saat ini Lion Air
terus berkembang pesat dan menjadi salah satu maskapai terbesar swasta terbesar
di Indonesia. Lion Air milik Rusdi Kirana memiliki ratusan unit pesawat terbang
yang melayani banyak rute penerbangan di berbagai daerah di Indonesia.
Di tahun 2018, Rusdi
Kirana termasuk salah satu orang terkaya di Indonesia. Menurut majalah Globe
Asia, Kekayaan Rusdi Kirana ditaksir mencapai 1.2 milyar dollar US. walaupun
begitu, ia dikenal sebagai sosok yang bersahaja dan rendah hati.
- Ahmad
Sahroni
Ahmad Sahroni dijuluki
sebagai Crazy Rich Tanjung Priok sebelumnya ia pernah menjadi supir hingga
tukang cuci piring. Ia dikenal sebagai seorang pengusaha sukses di Jakarta dan
juga Ketua dari Klub Mobil Mewah Ferrari Indonesia.
Ahmad Sahroni lahir dari
keluarga yang bisa dikatakan ekonominya cukup pas-pasan. Sejak kecil ia tidak
terlalu mengenal ayahnya dan ikut bersama dengan ibunya yang berjualan nask
padang di wilayah Tanjung Priok, Jakarta.
Sejak kecil, ia sudah
menggeluti berbagai macam profesi untuk membiayai sekolahnya, mulai dari ojek
payung, tukang semir sepatu hingga berdagang es. Sebagian penghasilannya ia
sisihkan untuk membantu ekonomi keluarganya.
Setelah lulus SMA, ia
langsung bekerja sebagai buruh kasar di Tanjung Priok, Jakarta. Tak lama kemudian,
ia mencoba bekerja sebagai sopir tembak pada perusahaan PT Millenium Inti
Sentosa.
Tak puas dengan
pekerjaannya tersebut, Ahmad Sahroni memilih ikut dengan kapal pesiar Century
dan bekerja sebagai Tukang Cuci Piring ke luar negeri. Pekerjaan tersebut ia
lakoni beberapa bulan saja. Tak lama kemudian ia kembali ke Indonesia dan
memilih bekerja di restoran sebagai seorang pelayan.
Beberapa bulan menjadi pelayan,
ia pun kembali ke pekerjaan lamanya di perusahaan PT Millenium Inti Sentosa
tetapi kali ini sebagai supir bos.
Karena tekun dan semangat
bekerja, Ahmad Sahroni kemudian diangkat sebagai pegawai tetap di perusahaan
tersebut. Di sinilah ia kemudian mempelajari bagaimana perusahaan mencari pelanggan,
membeli BBM hingga kemudian mengisinya di kapal.
Di PT Millenium Inti
Sentosa, Ahmad Sahroni menjabat hingga posisi direktur perusahaan. Setelah
pengalaman yang dimiliki di perusahaan tempat ia bekerja dirasa cukup, Ahmad
Sahroni kemudian mengundurkan diri.
Ia memilih mendirikan
perusahaan sendiri yang bergerak dibidang rental kapal dengan modal dari
beberapa investor. Sebagai seorang pengusaha, Ahmad Sahroni sudah mengalami
banyak hal, ia pernah ditipu hingga berutang banyak dan hampir bangkrut.
Setelah beberapa tahun,
Ahmad Sahroni akhirnya sukses melalui PT Eka Samudra Lima. Ia juga mendirikan
PT Ruwanda Satya Abadi yang bergerak dibidang suplai BBM untuk kapal. Dari
perusahaannya tersebut, ia memiliki beberapa kapal tongkang yang mengangkut BBM.
Pengusaha kaya raya ini juga memiliki beberapa koleksi mobil mewah. Ia juga
diketahui sebagai ketua perkumpulan mobil ferrari Indonesia.
Contoh Pengusaha Inspiratif
yang Berani Menghadapi Penolakan
- Sandiaga
Uno
Lamaran kerjanya pernah
ditolak 25 perusahaan itulah kisah dari Sandiaga Uno. Pria kelahiran Pekanbaru,
Riau ini ketika remaja dikenal cerdas. Hal ini terbukti selepas menyelesaikan
sekolahnya di SMA, ia dapat melanjutkan kuliahnya di luar negeri tepatnya di
Wichita State University, Amerika Serikat dan lulus dengan predikat Summa
Cumlaude.
Selepas lulus kuliah ia
kemudian bekerja pada perusahaan milik konglomerat Astra, William Soeryadjaya.
Kinerjanya yang bagus membuat Sandiaga Uno kemudian diberikan beasiswa untuk
melanjutkan kuliahnya di George Washington University, Amerika Serikat. Ia
menyelesaikannya dengan predikat Summa Cumlaude.
Setelah menyelesaikan
kuliahnya, ia kemudian bekerja di Singapura sebagai manajer investasi.
Setelahnya ia pindah ke Kanada dan bekerja di posisi Vice President di NTI
Resources Ltd.
Badai krisis moneter
1997, membuat perusahaan tempat Sandiaga Uno gulung tikar. Ia kemudian kembali
ke Indonesia dengan status pengangguran.
Sebagai pengangguran, ia
terus mencari pekerjaan yang cocok. 25 lamaran yang ia masukkan ke banyak perusahaan
ditolak semua. Pengalaman adalah guru yang terbaik. Sandiaga Uno akhirnya
mencoba membuat perusahaan jasa konsultan keuangan bersama temannya Rosan
Perkasa Roeslani.
Perlu beberapa bulan
hingga ada perusahaan yang menggunakan jasa perusahaan Sandiaga Uno ini.
Setelahnya pada tahun 1998, bersama dengan Edwin Soeryadjaya, ia kemudian
mendirikan perusahaan investasi bernama PT Saratoga Investama Sedaya.
Model bisnis perusahaan
Sandiaga Uno ini yakni mengakuisisi perusahaan yang memiliki kinerja keuangan
buruk. Kemudian memperbaikinya dan setelah kinerjanya bagus kemudian dijual
dengan harga yang tinggi.
Perusahaannya ini
berkembang pesat sebagai salah satu perusahaan investasi terbaik. Nama Sandiaga
Uno kemudian mulai dikenal sebagai salah satu pengusaha muda yang sukses.
Ia pernah menjadi CEO di
beberapa perusahaan yakni Saratoga Capital, PT Tower Bersama Infrastruktur
Group Tbk, PT Adaro Energy Tbk, serta di PT Recapital Advisor.
Pada tahun 2018, Sandiaga
Uno masuk dalam jajaran daftar orang terkaya di Indonesia dengan total kekayaan
sebesar 4.3 triliun rupiah menurut majalah Globe Asia.
- Tirto
Utomo
Tirto Utomo dikenal
sebagai pendiri Aqua, produk air mineral dalam kemasan. Ketika mendirikan AQUA,
ia dianggap gila karena membotolkan air mineral. Pria kelahiran 8 Maret 1930 di
Jawa Tengah berasal dari keluarga berkecukupan.
Sebelum menjadi
pengusaha, sewaktu kuliah ia menjadi seorang wartawan di harian Sen Po.
Nasib buruk menimpanya tahun 1959, ketika ia diberhentikan sebagai pemimpin
redaksi harian Sen Po.
Ia kemudian kembali
melanjutkan kuliahnya di fakultas Hukum, Universitas Indonesia. Setelah lulus,
ia kemudian diterima bekerja di PT Pertamina.
Karirnya menanjak di
perusahaan minyak tersebut. Inspirasi berbisnis air mineral kemasan datang
ketika suatu insiden kecil yang mengagalkan negosiasi kontrak PT Pertamina yang
diwakili oleh Tirto Utomo dengan perusahaan asing asal Amerika Serikat.
Kala itu istri dari
delegasi asal Amerika Serikat mengalami diare karena mengkonsumsi air sumur
yang direbus. Inilah yang kemudian mengilhami Tirto Utomo mendirikan perusahaan
Air Kemasan AQUA.
Ia mengirim adiknya
belajar seluk beluk berbisnis air kemasan di Thailand. Setelah adiknya kembali
ke Indonesia, mereka berdua kemudian mendirikan perusahaan PT Golden Missisipi
yang memproduksi air kemasan dalam botol.
Kala itu ide Tirto Utomo menjual
air mineral dalam kemasan dianggap sebagai sesuatu hal yang gila. Terlebih lagi
harganya yang lebih mahal dibanding dengan harga sebotol bensin kala itu.
Namun hal tersebut tidak
membuat Tirto Utomo mundur. Ia terus mengedukasi masyarakat bagaimana agar
produknya bisa diterima di masyarakat.
Dengan strategi marketing
yang tepat seperti menjadi sponsor di berbagai kegiatan olahraga nasional dan
internasional membuat produk air kemasan AQUA bisa diterima di masyarakat.
Walaupun pada awalnya perusahaan yang didirikan oleh Tirto Utomo hampir
bangkrut.
Dengan mengambil bahan
baku dari mata air pegunungan, AQUA berkembang menjadi salah satu produk air
kemasan yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Hingga orang menyebut
Air Mineral kemasan sebagai AQUA.
Tirto Utomo sendiri wafat
pada tahun 1994. Sepeninggal Tirto Utomo, saham mayoritas Aqua kemudian
diakuisisi oleh perusahaan asal Perancis, Danone. Sedangkan keluarga Tirto
Utomo menguasai sekitar 26 persen saham. Meskipun begitu, Tirto Utomo dikenal
sebagai salah satu pengusaha dengan ide bisnis yang menarik.
Contoh Pengusaha
Inspiratif yang Berbekal Iman
- Heppy
Trenggono
Ketika sedekah dan doa
menyelamatkannya dari jeratan utang, itulah yang dialami oleh Heppy Trenggono.
Tidak banyak yang mengenal sosok Heppy Trenggono. Ia dikenal sebagai salah satu
pengusaha kelapa sawit melalui perusahaan PT United Balimuda.
Sebelum menjadi seorang
pengusaha, Ia sudah pernah bekerja sebagai System Analist di United
Tractor dan kemudian bekerja di Indomobil sebagai Asisten Manager.
Happy Trenggono juga
pernah bekerja sebagai direktur teknik di stasiun televisi LaTivi. Namun,
ketika itu ia tiba-tiba berhenti dari pekerjaannya dan memutuskan untuk menjadi
seorang pengusaha.
Sektor kelapa sawit adalah
bisnis yang ia pilih. Beberapa tahun setelah mendirikan perusahaan, bisnisnya
berkembang pesat. Untuk memperluas bisnisnya, ia berani mengambil pinjaman di
Bank Niaga sebesar 64 milyar untuk membeli berbagai peralatan untuk menunjang
bisnisnya.
Namun Roda nasib Terus Berputar.
Karena terlalu agresif dalam mengembangkan perusahaannya membuat ia tidak mampu
mengontrol pinjamannya. Utang yang bertumpuk dari Bank membuat ia tidak mampu
melunasinya.
Saat-saat yang paling
berat bagi Heppy trenggono. Hutang yang besar tak mampu ditutupi walaupun aset
perusahaan dijual. Simpanannya pun menipis walaupun begitu ia tetap mencoba
melunasi utangnya.
Selain itu, ia memilih
untuk menyumbangkan sebagian simpanan yang ia miliki kepada fakir dengan
harapan mendapatkan manfaat dan pengalaman hidup yang berharga.
Keputusannya itu membuat
beberapa karyawannya kurang setuju dan sebagian memutuskan untuk mundur dari
perusahaannya. Walaupun begitu ia tetap pada keputusannya.
Sembari rajin bersedekah,
ia kemudian mencoba memperbaiki kondisi perusahaannya. Perusahaannya yang
sebelumnya bergerak dibidang kontraktor kelapa sawit ia ubah menjadi broker
bagi perusahaan yang ingin berbisnis kelapa sawit.
Ia juga terus bersedekah
dan berdoa. Perlahan-lahan bisnisnya mulai berkembang. Dalam jangka waktu tiga
tahun ia mampu melunasi hutangnya di Bank dan juga bisa memiliki beberapa kebun
kelapa sawit.
Ia kemudian mengembangkan
usahanya ke sektor makanan dan juga alat berat. Hingga saat ini, ia memiliki
ribuan karyawan dan 12 anak perusahaan. Valuasi perusahaan Heppy Trenggono pun
ditaksir mencapai 7 triliun rupiah tanpa hutang.
Setiap hari ia terus
memberi makan para kaum dhuafa di rumahnya sesuai dengan prinsipnya ‘inspiring
and giving the world’.
- Amry
Gunawan
Amry Gunawan dikenal
sebagai pengusaha jilbab sukses yang sempat berjualan buku dan kaset di masjid
kampus. Amry Gunawan merupakan pendiri Rabbani yang diketahui merupakan
produsen Jilbab dan pakaian muslim ternama di Indonesia.
Dahulu ia merupakan
mahasiswa di Universitas Padjajaran, Bandung. Di usia masih muda, ia nekat
mempersunting Nia Kurnia yang kala itu masih berstatus mahasiswa.
Segala macam pekerjaan ia
lakoni demi menghidupi istrinya. Ia mencoba berjualan buku-buku islami dan
kaset di Masjid Kampus berbekal modal dari menggadaikan mahar pernikahannya dan
pinjaman dari mertuanya.
Usahanya sempat
berkembang pesat, namun kemudian berangsur-angsur menurun karena kompetitor
yang semakin banyak.
Amry Gunawan kemudian
menutup usaha jualan bukunya dan memilih beralih pada bisnis jilbab yang kala
itu masih minim kompetitor.
Berbekal keahlian
menjahit istrinya ia mencoba berbisnis jilbab walaupun kala itu jilbab dilarang
digunakan di sekolah-sekolah. Ia kemudian menyewa tempat kecil yang luasnya 2×3
meter di bilangan Sekeloa, Bandung.
Amry Gunawan memilih nama
merk produknya dengan nama Rabbani yang berasal dari Al Qur’an surah Al Imran.
Perlahan-lahan bisnisnya berkembang pesat. Inovasi-inovasi yang dilakukan
membuat permintaan akan jlbab Rabbani melambung tinggi.
Dari tempat kecil yang luasnya
2×3 meter, kini Amry Gunawan memiliki 4 pabrik di Bandung yang mampu memproduksi
puluhan ribu jilbab setiap harinya. Kini ia memiliki ribuan karyawan dengan
outlet yang tersebar di seluruh Indonesia. Tak heran jika Rabbani dikenal
sebagai produsen jilbab terbesar di Indonesia dan di Asia.
Ketujuh contoh pengusaha
inspiratif yang sukses dari Indonesia di atas semoga bisa memberikanmu motivasi
dalam menghadapi jatuh bangun kehidupan yang sedang kamu lalui kini. Tak
mengapa gagal, asal kamu mau bangkit lagi. Tak mengapa belum jadi apa-apa, asal
kamu yakin suatu saat kamu menjadi seseorang yang berguna. Bukan kemampuan yang
membuatmu sukses, tapi kemauan dan tekad sekeras baja yang menopangmu saat
jatuh untuk bisa bangkit lagi.
Source : https://www.biografiku.com/biografi-pengusaha-sukses-indonesia-dengan-kisah-paling-inspiratif.